Produk Apple dalam bentuk platform gaming adalah pesaing dari Sony Playstation, Microsoft Xbox dan Nintendo, kata Apple dalam sebuah dokumen yang dikirimkan kepada US Securities and Exchange Commission (SEC) yang kemudian bocor ke internet. Sebelumnya, Apple juga menyebut Google Android di pasar smartphone dan Microsoft Windows di pasar PC sebagai pesaingnya.
Pesaing Apple adalah topik utama dalam pembahasan sidang Epic Games. Dalam persidangan tersebut, Apple menyatakan bahwa itu bukan monopoli karena bersaing dengan platform lain yang juga ditawarkan Fortnite. Namun saat itu, Apple ketika mengajukan dokumen ke SEC belum menunjukkan konsol mereka sebagai produk pesaing.
Pada akhirnya, hakim memutuskan bahwa Apple tidak memiliki niat untuk monopoli di pasar, tetapi memerintahkan perusahaan untuk membuka akses ke sistem pembayaran pihak ketiga. Menurut dokumen dalam uji coba Epic Games, sekitar 70% dari semua pendapatan App Store berasal dari aplikasi game, dan 10% pengguna toko aplikasi menghasilkan pendapatan.
Produk baru Apple semakin mendukung fitur-fitur yang diapresiasi para gamer. Misalnya, iPhone 13 Pro dan MacBook Pro yang menawarkan refresh rate 120Hz. Menurut analisis, penjualan App Store mencapai lebih dari $64 miliar pada tahun 2020. Perusahaan menghasilkan lebih banyak pendapatan dari game gabungan Microsoft, Nintendo, Activision Blizzard, dan Sony. Namun, Apple telah memperingatkan investor bahwa mereka mungkin terpaksa melakukan perubahan pada toko aplikasi mereka, yang akan mengurangi jumlah unduhan. Selain itu, mereka juga harus mengurangi komisi, yang sebelumnya 15% menjadi 30% untuk perangkat lunak berbayar, pembelian dalam aplikasi, dan langganan.
App Store mengacu pada bisnis layanan Apple. Untuk fiskal 2021, pendapatan keseluruhan Apple mencapai $68,43 miliar, meningkat 27% tahun sebelumnya. Selain aplikasi, pendapatan juga didorong oleh jalur layanan mencakup langganan, perpanjangan garansi, dan iklan. Menurut perusahaan, pertumbuhan pendapatan mereka lebih disebabkan oleh iklan, App Store, dan layanan cloud.
Apple “juga tunduk pada litigasi dan investigasi terkait dengan App Store, yang mengakibatkan perubahan praktik bisnis perusahaan, dan mungkin di masa depan menghasilkan perubahan lebih lanjut, ”kata perusahaan dalam pengarsipan dengan SEC.
“Misalnya, Apple memperoleh pendapatan dari pengaturan lisensi dengan perusahaan lain untuk menawarkan layanan pencarian mereka di platform dan aplikasi perusahaan, dan pengaturan tertentu saat ini tunduk pada penyelidikan pemerintah dan proses hukum,” kata Apple dalam pengajuan.
Download berbagai jenis aplikasi terbaru, mulai dari aplikasi windows, android, driver dan sistem operasi secara gratis hanya di Nesabamedia.com:
Pernah menjadi jurnalis dan juga Social Media Manager di Merdeka.com selama lebih dari 2 tahun, sebelum akhirnya mengerjakan sejumlah proyek website yang dioptimasi dan dimonetisasi Google Adsense.
Kini sedang aktif dalam pembuatan konten Youtube dokumenter bertema sosial serta menjadi penulis konten untuk sejumlah website.