Did You Know?

We design Docly for the readers, optimizing not for page views or engagement

Docly

OTP (One-Time Password)

Estimated reading: 6 minutes 680 views

Apa itu OTP (One-Time Password)?

OTP atau yang dikenal dengan One-Time Password merupakan kode verifikasi satu kali pakai berupa angka yang biasanya dikirimkan melalui SMS ataupun email. Kode OTP sendiri biasanya berisi 6 digit angka yang harus diisi.

Biasanya kode OTP ini akan hangus hanya dalam waktu 2 hingga 5 menit saja sehingga jika lewat dari 5 menit, kode OTPnya sudah tidak berlaku lagi. Kode OTP sendiri ternyata memiliki beberapa karakteristik dan cara kerja yang berebeda. Untuk lebih jelasnya, simak artikel berikut ini.

Karakteristik Kode OTP

Karakteristik Kode OTP

Ada beberapa karakteristik yang menjadikan kode OTP ini berbeda dari kode biasa atau password, diantaranya yakni :

1. Hanya digunakan satu kali

Kode OTP yang sering kita dapatkan ketika ingin melakukan verifikasi ternyata hanya bisa digunakan satu kali. Kode ini digunakan sebagai kunci atau keamanan bagi pemilik sebuah akun. Untuk itu, penggunaan kode ini hanya bisa satu kali dalam satu kali transaksi. Artinya jika anda kehabisan waktu untuk mengisi kode OTP dan anda meminta kode OTP lagi, maka sudah pasti kode OTP yang diberikan akan berbeda.

Ketentuan penggunaan satu kali ini tentunya bertujuan untuk meminimalisir tindak kejahatan yang bisa terjadi kapan dan dimana saja. Maka dari itu, kode OTP tidak bisa digunakan berkali-kali. Hal ini membuat para penjahat digital tidak bisa mengenali aktivitas penggunanya.

2. Memiliki batasan durasi

Bukan hanya digunakan satu kali, namun ternyata kode OTP juga memiliki durasi tertentu. Durasi ini maksudnya kode OTP hanya bisa digunakan dalam rentang durasi yang sudah ditentukan. Biasanya durasinya hanya 3 menit hingga 6 menit. Namun, jika sudah melebihi batas waktu tersebut, maka anda akan diberikan kode OTP baru. Untuk durasinya sendiri biasanya setiap akun berbeda. Hal ini disesuaikan dengan aplikasi yang anda gunakan.

3. Hanya digunakan untuk konteks terbatas

Terakhir, karakteristik kode OTP yakni hanya digunakan untuk konteks terbatas hanya untuk kepentingan khusus. Misalnya untuk akses akun bank, mengakses transaksi online, atau bahkan pinjaman online. Bukan hanya itu, ketika anda membuka WhatsApp pun anda akan diminta kode OTP untuk pertama kalinya.

Nah, itulah karakteristik kode OTP yang berbeda dengan karakteristik kode lainnya ataupun PIN. Selanjutnya anda juga perlu mengetahui tentang apa saja fungsi kode OTP untuk sistem pembayaran digital.

Fungsi Kode OTP (One-Time Password)

FUNGSI KODE OTP

Untuk anda yang penasaran dengan fungsi kode OTP untuk sistem pembayaran digital, berikut ini fungsinya :

1. Menjaga Privasi

Bagi anda yang terbiasa menggunakan transaksi online atau beberapa aplikasi perbankan, mungkin tidak asing lagi dengan kode OTP. Paslanya, anda harus memasukkan kode OTP ketika pertama kali log in ke akun bank.

Namun, jika anda terlalu lama memasukkan kode OTP, anda perlu melakukannya beberapa kali sehingga membuat anda kesal. Namun, ternyata kode OTP ini mampu menjaga anda dalam melakukan transaksi atau log in ke akun bank anda karena ada waktu dan kode yang cukup acak sehingga kecil kemungkinan untuk di salahgunakan oleh penjahat digital.

2. Dari Transfer Bank Hingga Dompet Digital

Untuk anda para pengguna m-banking pasti sudah tak asing dengan token bank. Nah, token bank ini berguna untuk menghasilkan nomor yang digunakan untuk otentikasi. Untuk melakukan hal tersebut, anda harus memasukkan kode OTP untuk menjaga keamanan anda. Hal ini berguna untuk menjaga ID anda dari masalah.

3. Menyetujui Transaksi Internet Banking

Proses transaksi melalui internet banking perlu kode verifikasi. Nantinya anda akan menerima kode OTP dan harus memasukkan kode OTP itu untuk menyetujui transaksi yang anda lakukan melalui internet banking. Kode OTP ini bersifat rahasia sehingga hanya bisa digunakan satu kali dengan waktu yang berbatas.

4. Mengubah Password

Ketika akmu ingin log in di sebuah sosial media mana pun, tentunya diperlukan email dan kata sandi atau password. Namun, ternyata, ada banyak kasus orang lupa dengan passwordnya. Sehingga ketika anda mencentang kolom ganti password, anda akan diarahkan ke halaman lain untuk mengisi beberapa informasi. Setelah itu, anda akan dikirim kode OTP (One-Time Password) untuk aktivasi password baru. Nah, kode OTP ini akan membantu anda untuk mengubah password di akun anda.

5. Mengganti Akun Bank pada Website

Selanjutnya, jika anda ingin mengganti akun bank pada website toko online seperti di Bukalapak, Shopee, Lazada, Tokopedia, anda membutuhkan kode OTP. Kode OTP yang membantu anda untuk mengelola data pembayaran untuk bank pada platform toko online.

Tips Terhindar dari Penipuan

Tips Terhindar dari Penipuan

Dewasa ini kasus penipuan sedang marak, untuk itu, anda harus selalu berhati-hati dengan segala hal yang terjadi. Berikut ini tips terhindar penipuan :

1. Kenali Nomor Pelaku

Hal pertama yang harus anda lakukan untu menghindari diri dari kejahatan digital adalah mengenali nomor pelaku. Biasanya, jika anda mendapatkan notif dari pihak Gojek, OVO, Shopee, atau apapun itu, mereka akan menggunakan nomor resmi dari kantornya. Untuk itu, jika anda mendapatkan notifikasi dari nomor telepon tak di kenal.

2. Rahasiakan kode OTP

Jika anda mendapatkan kode OTP, baik untuk log in ke akun sosial lain ataupun anda sedang melakukan transaksi, pastikan anda merahasiakan kode OTP kepada siapapun. Sebab, akan sangat berbahaya jika anda menyebutkan kode OTP kepada orang lain.

3. Lapor ke Customer Service

Jika anda mendapatkan telepon dari perusahaan besar yang mmencurigakan, maka anda bisa segera melapor ke customer service yang bersangkutan. Hal ini bisa membantu anda mencegah agar hal yang sama tidak terjadi di orang lain. Selain itu, biasanya customer akan membantu anda mengatasi masalah anda.

4. Jangan Sebarkan Informasi Katu

Nah, terakhir, jika anda merasa terjadi penipuan online, maka anda tidak boleh menyebarkan informasi kartu anda. Pasalnya menyebarkan kartu bisa menyebabkan kebocoran data. Informasi yang anda sampaikan akan di salahgunakan sehingga informasi anda menjadi menyebar. Jika informasi anda menyebar, bisa saja ada orang yang memanfaatkan informasi anda untuk melakukan transaksi apapun.

Perlu diingatkan sekali lagi bahwa kode OTP ini bersifat rahasia sehingga tidak boleh disebarkan kepada siapapun karena banyak kejahatan digital yang terjadi. Keminfo bahkan mengatakan bahwa pengambilalihan kode rahasia adalah sasaran empuk bagi anda yang ada uang di m-bankingnya. Para penjahat juga bisa menyalahgunakan data OTP yang anda gunakan saat ingin mengirimkannya kepada orang lain.

Ada beberapa cara yang bisa anda lakukan untuk mendapatkan kode OTP :

  • Saat ingin melakukan proses log in pada sebuah aplikasi.
  • Saat akan melakukan pengubahan data indentitas pada palikasi.
  • Saat akan melakukan transaksi keuangan secara online maupun onlie.

Nah, itulah beberapa informasi mengenai kode OTP (One-Time Password) yang bisa nasabamedia sampaikan, mulai dari pengertian kode OTP, karakteristik kode OTP, fungsi kode OTP, tips terhindar penipuan, dan cara mendapatkan kode OTP. . Semoga bermanfaat.

Leave a Comment

CONTENTS