Sony dan Xbox memang telah memanas beberapa bulan kebelakangan ini, di mana perseteruan ini kembali terjadi saat Sony akhirnya memutuskan untuk mengambil tindakan blokir untuk empat games yang mana tak bisa hadir di Xbox, Jumat (30/12).
Beberapa bulan ini, Sony memang dikabarkan tengah bersiteru dengan platform games Xbox. Perseteruan ini tentunya berhubungan dengan bisnis kedua perusahaan, di mana menurut beberapa pendapatan mengatakan bahwa Sony tak menginginkan beberapa jenis game yang mereka miliki diklaim oleh Xbox.
Drama ini kemudian berlanjut mengenai akuisisi Activision Blizzar yang mana diberitakan akan bergabung atau bekerja sama dengan Xbox. Seperti yang telah diketahui bersama, bahwa Activison dan Sony sendiri memang telah lama bekerja sama dalam pengembangan games mereka.
Activision bisa dikatakan sebagai rumah penerbit kenamaan dalam industri games, di mana mereka telah banyak mendapatkan akses untuk mengembangkan banyak games agar bisa dimainkan di berbagai macam platform seperti PlayStation misalnya.
Drama kemudian semakin memanas, di mana laporan mengatakan bahwa Xbox dari Microsoft berusaha untuk mengakuisisi Activison Blizzard. Sony kemudian mengambil langkah tegas dengan cara memblokir sejumlah game yang mereka miliki untuk tak dapat diklaim oleh Xbox.
Hingga saat ini, Sony telah mengambil empat games berbeda yang mana tak bisa dimainkan di Xbox karena hak cipta yang mereka miliki. Beberapa games yang mereka blokir akses klaimnya ialah Final Fantasy VII Remake, Silent Hill 2, Final Fantasy XVI dan Bloodborne.
Keempat games ini memang telah ditunggu-tunggu, karena Activision memang akan meluncurkan games ini di tahun 2023 mendatang. Padahal, Final Fantasi dan Silent Hill terhitung sebagai salah satu games yang sudah memiliki banyak komunitas di Xbox.
“In addition to having outright exclusive content, Sony has also entered into arrangements with third-party publishers which require the “exclusion” of Xbox from the set of platforms these publishers can distribute their games on. Some prominent examples of these agreements include Final Fantasy VII Remake (Square Enix), Bloodborne (From Software), the upcoming Final Fantasy XVI (Square Enix), and the recently announced Silent Hill 2 remastered (Bloober team).”
Perseteruan ini terjadi karena buntut dari akuisisi Activision Blizzard yang mana telah disepakati oleh Xbox Microsoft tahun 2022 ini. Sehingga akhirnya Sony telah sepakat akan persetujuan Xbox Axclusion Agreement dan Third Party Publisher yang memungkinkan Xbox tidak dapat mempublikasikan keempat games di atas.
Microsoft akhirnya memberikan konfirmasi mereka mengenai kesepakatan atas buntut akuisisi tadi, perusahaan juga mengatakan tak ada cara yang bisa mereka lakukan.
Download berbagai jenis aplikasi terbaru, mulai dari aplikasi windows, android, driver dan sistem operasi secara gratis hanya di Nesabamedia.com:
Hudalil Mustakim, lebih akrab dipanggil Alil. Saya seorang Content Writer yang cukup lama bergelut dalam bidang ini, saya menyukai hal baru khususnya dalam menulis berbagai macam gaya penulisan artikel yang bervariasi.