Nesabamedia—Industri teknologi kebugaran tengah digemparkan dengan gugatan hukum yang diajukan oleh Strava terhadap Garmin, dua pemain utama dalam dunia pelacakan aktivitas olahraga.
Pada awal Oktober 2025, Strava mengklaim bahwa Garmin telah melanggar hak patennya terkait dua fitur utama, Map Segments dan Heat Maps. Gugatan ini diajukan meskipun kedua perusahaan sebelumnya telah menjalin kemitraan dalam hal pelacakan rute kebugaran.
Map Segments adalah fitur yang memungkinkan pengguna untuk membandingkan waktu tempuh mereka pada rute tertentu dengan pengguna lain, menciptakan semacam Leaderboard berbasis lokasi.
Sementara itu, Heat Maps memberikan visualisasi area yang paling sering dilalui oleh pengguna, membantu dalam merencanakan rute latihan yang populer. Kedua fitur ini telah menjadi bagian integral dari pengalaman pengguna di platform Strava.
Gugatan ini terasa mengejutkan karena selama satu dekade terakhir, Strava dan Garmin telah bekerja sama dalam hal integrasi antarplatform. Namun, Strava mengklaim bahwa Garmin telah mengembangkan fitur heat maps secara mandiri, yang menurut mereka melanggar Perjanjian Kerja Sama Induk antara kedua perusahaan.
Strava meminta pengadilan untuk memutus secara permanen agar Garmin menghentikan penjualan produk apapun yang memiliki fitur Heat Maps, yang mencakup sebagian besar produk perangkat keras Garmin serta program pelacakan Garmin Connect.
Matt Salazar, Chief Product Officer Strava, menjelaskan bahwa langkah hukum ini diambil karena Garmin mengadopsi pedoman pengembang baru untuk mitra API yang mewajibkan logo Garmin ada di setiap postingan aktivitas, layar, grafik, gambar, dan kartu berbagi.
Salazar merasa bahwa hal ini tidak perlu dilakukan dan membingkainya sebagai langkah untuk melindungi data pengguna. Namun, beberapa pihak menilai bahwa argumen ini lebih terdengar seperti keluhan kecil terkait pencantuman merek Garmin pada data yang dikumpulkan oleh produknya.
Meskipun gugatan ini berpotensi mempengaruhi hubungan bisnis antara Strava dan Garmin, diharapkan tidak akan menimbulkan gangguan signifikan bagi konsumen yang terbiasa menggunakan layanan dari kedua perusahaan.
Meski begitu, pengguna mungkin akan merasakan perubahan dalam integrasi antara perangkat Garmin dan platform Strava, tergantung pada hasil dari proses hukum ini.
Gugatan hukum yang diajukan oleh Strava terhadap Garmin menunjukkan kompleksitas dalam hubungan bisnis antara perusahaan teknologi kebugaran.
Meskipun kedua perusahaan sebelumnya telah menjalin kemitraan, perbedaan pandangan terkait hak paten dan kebijakan pengembang dapat memicu perselisihan hukum.
Kedepannya, pengguna diharapkan tetap mendapatkan pengalaman terbaik dalam menggunakan layanan dari kedua perusahaan, meskipun ada potensi perubahan dalam integrasi antarplatform.
When you login first time using a Social Login button, we collect your account public profile information shared by Social Login provider, based on your privacy settings. We also get your email address to automatically create an account for you in our website. Once your account is created, you'll be logged-in to this account.
DisagreeAgree
Connect withD
I allow to create an account
When you login first time using a Social Login button, we collect your account public profile information shared by Social Login provider, based on your privacy settings. We also get your email address to automatically create an account for you in our website. Once your account is created, you'll be logged-in to this account.
