Nesabamedia—Tiongkok kembali menunjukkan ambisinya yang tak tertandingi dalam eksplorasi luar angkasa. Negara tirai bambu ini telah menyelesaikan persiapan akhir untuk meluncurkan pesawat antariksa berawak terbarunya, Shenzhou-21 (26/10).
Misi ini merupakan bagian vital dari operasi berkelanjutan Stasiun Luar Angkasa mereka. Badan Antariksa Berawak China (China Manned Space Agency/CMSA) mengonfirmasi pada Jumat (24/10) bahwa pesawat Shenzhou-21 siap diluncurkan dalam waktu dekat, menandai babak baru dalam program luar angkasa Tiongkok yang semakin matang.
Siap Tempur: Kombinasi Roket Long March-2F
Persiapan peluncuran dilakukan di Pusat Peluncuran Satelit Jiuquan. Dalam pengumumannya, CMSA menyatakan bahwa kombinasi antara pesawat ruang angkasa berawak Shenzhou-21 dan roket pengangkut Long March-2F telah berhasil dipindahkan ke area peluncuran.
Langkah pemindahan ini menunjukkan bahwa pesawat telah dipasang pada roket dan siap untuk diisi bahan bakar. Menurut CMSA, semua fasilitas dan peralatan di lokasi peluncuran berada dalam kondisi baik, dan berbagai pemeriksaan fungsi pra-peluncuran serta tes gabungan akan segera dilaksanakan sesuai jadwal.
Misi Berawak yang Krusial
Meskipun detail spesifik tentang astronot (Taikonaut) yang akan ikut serta dalam misi Shenzhou-21 belum diumumkan secara luas, misi berawak ini dipastikan krusial bagi keberlanjutan operasional Stasiun Luar Angkasa Tiangong.
Pesawat Shenzhou berfungsi sebagai “taksi” utama Tiongkok, membawa taikonaut ke stasiun orbit untuk menjalani rotasi kru dan melaksanakan berbagai tugas penting, termasuk pemeliharaan stasiun, eksperimen ilmiah lanjutan, serta persiapan untuk misi-misi luar angkasa Tiongkok di masa depan.
Ambisi Tiongkok di Tengah Persaingan Global
Peluncuran Shenzhou-21 ini memperkuat posisi Tiongkok sebagai salah satu pemain utama dalam eksplorasi luar angkasa, bersaing ketat dengan Amerika Serikat dan Rusia.
Berbeda dengan Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) yang merupakan proyek multinasional, Stasiun Luar Angkasa Tiangong sepenuhnya dibangun dan dioperasikan oleh Tiongkok.
Misi yang konsisten dan terencana seperti Shenzhou-21 menunjukkan komitmen Tiongkok untuk memastikan stasiun luar angkasa mereka beroperasi penuh dan berfungsi sebagai laboratorium orbit yang permanen.
Kesuksesan peluncuran ini tidak hanya menjadi capaian teknologi, tetapi juga simbol kemajuan ilmu pengetahuan dan kebanggaan nasional Tiongkok.
Semua mata dunia, khususnya para pecinta teknologi dan astronomi, kini tertuju ke Jiuquan, menantikan momen bersejarah saat roket Long March-2F membawa Shenzhou-21 melesat ke angkasa.
Download berbagai jenis aplikasi terbaru, mulai dari aplikasi windows, android, driver dan sistem operasi secara gratis hanya di Nesabamedia.com:











