NESABAMEDIA.COM – Generasi kedua dari prosesor Qualcomm Snapdragon 7c mungkin akan segera hadir untuk perangkat PC berbasis Windows 10. Qualcomm pertama kali mengumumkan prosesor Snapdragon 7c dan 8c-nya ini pada Desember 2019 silam.
Generasi pertama dari Snapdragon 7c ditujukan untuk PC entry-level dan juga perangkat Chromebook. Jadi sangat masuk akal untuk berasumsi jika generasi kedua dari 7c masih ditujukan untuk perangkat dengan kategori tersebut.
Menurut WinFuture, chip yang baru ini telah memiliki nomor model internal yakni SC7295, yang semakin menguatkan dugaan bahwa chipset itu masih dalam seri 7.
Snapdragon SC7295 merupakan prosesor octa-core yang dilaporkan memiliki kecepatan clocking maksimal sebesar 2.7GHz. Kecepatan clocking maksimal itu hanya akan bisa didapat oleh salah satu dari empat inti utama yang ada di prosesor tersebut. Sementara tiga inti besar lainnya, dilaporkan akan mampu mencatatkan kecepatan clocking maksimal sebesar 2.4GHz. Sementara empat inti kecil lainnya, memiliki kecepatan clock sebesar 1.8GHz.
Jika laporan spesifikasi dari generasi kedua chipset Qualcomm Snapdragon 7c itu akurat, maka hanya akan terjadi peningkatan kecil dari generasi pertamanya. Kekuatan bukan menjadi faktor utama yang ditawarkan oleh prosesor tersebut sepertinya. Qualcomm menyediakan langkah yang lebih lebar bagi para pabrikan untuk memproduksi perangkat PC dengan harga terjangkau yang mendukung teknologi 4G LTE dan daya baterai yang lebih lama, di mana kedua faktor ini menjadi hal yang sangat penting untuk pasar edukasi.
Selama ini perangkat laptop berbasis Windows 10 di ARM memang belum bisa memberikan dampak yang signifikan di pasar, meskipun telah terjalin kerjasama yang cukup erat antara Microsoft dan Qualcomm.
Diharapkan, adanya chipset generasi kedua dari Qualcomm Snapdragon 7c itu, bisa memberikan sebuah dorongan besar, yang mampu memberikan daya pada perangkat untuk bisa selalu aktif dan selalu terhubung dengan harga yang jauh lebih terjangkau, khususnya untuk perangkat Windows 10.
Saat ini, perangkat Windows 10 di ARM harga yang paling murah bisa didapatkan mulai Rp8 jutaan, dan bahkan bisa lebih mahal lagi jika membeli produk flagship dari brand semacam Microsoft ataupun HP. Oleh karena itu, kehadiran perangkat tersebut akan menjadi sangat layak untuk ditunggu, guna memberikan opsi yang lebih luas kepada pelanggan. Khususnya dalam masalah harga.
Download berbagai jenis aplikasi terbaru, mulai dari aplikasi windows, android, driver dan sistem operasi secara gratis hanya di Nesabamedia.com:
Pernah menjadi jurnalis dan juga Social Media Manager di Merdeka.com selama lebih dari 2 tahun, sebelum akhirnya mengerjakan sejumlah proyek website yang dioptimasi dan dimonetisasi Google Adsense.
Kini sedang aktif dalam pembuatan konten Youtube dokumenter bertema sosial serta menjadi penulis konten untuk sejumlah website.