Saya tertarik untuk berinvestasi karena menonton video dari youtube channel ZAP Finance TV dan membaca buku-buku yang berkaitan dengan finansial. Selain itu, saya juga sangat senang dengan pengelolaan keuangan dan hal-hal yang berkaitan dengan data-data.
Youtube channel ZAP Finance TV sering memberikan edukasi kepada para viewers mereka tata cara dalam mengelola keuangan maupun hal yang berkaitan dengan finansial dan ekonomi, sedangkan buku yang saya baca yaitu buku yang dipopulerkan oleh Warren Baffet yang berjudul The Intelligent Investor.
Berinvestasi juga membuat kita semangat untuk terus menabung secara konsisten dan setiap harinya kita dapat mengecek pergerakan keuangan yang terjadi di pasar uang, obligas maupun saham.
Tetapi yang harus Anda pahami adalah tidak selamanya investasi yang kita lalui akan menghasilkan keuntungan, karena bisa saja keuangan di negara maupun dunia melemah, dan itu akan berpengaruh terhadap investasi kita. Dan tak jarang portofolio kita juga akan menunjukkan warna merah yang artinya kerugian.
Tetapi tenang saja, karena apabila kita memiliki tujuan keuangan dalam waktu jangka panjang, pasti pergerakan investasi kita akan cenderung hijau atau untung. Oleh karena itu, sebelum berinvestasi harus memahami profil resiko dan juga tujuan keuangan kita.
Saat ini saya sedang melakukan investasi menggunakan aplikasi bibit. Berikut pengalaman saya setelah sebulan berinvestasi menggunakan bibit.
Pengalaman Saya Setelah Sebulan Berinvestasi Menggunakan Bibit
Sudah sekitar sebulan saya menggunakan Bibit untuk berinvestasi dan saya merasa cukup puas dengan kinerja bibit. Bibit juga telah menunjukkan kemampuannya sebagai Agen Penjual Efek Reksa Dana (APERD) yang terbaik, karena mampu merekomendasikan saya produk investasi yang sangat cocok dengan saya sehingga hasil investasi saya dapat bekerja secara optimal.
Dibawah ini merupakan beberapa jenis investasi reksadana yang saya jalankan, instrumen investasi reksadana ini juga saya ikuti berdasarkan dari rekomendasi Robo Advisor dari aplikasi Bibit. Dapat dilihat pada gambar dibawah ini, jenis investasi reksadana saya dibagi menjadi 3 jenis investasi reksadana yaitu reksadana pasar uang, reksadana obligas dan reksadana saham.
Persentase yang terletak di samping jenis investasi reksadana tersebut merupakan persentase pembagian uang dalam membeli reksadana. Pada reksadana saya dibawah ini dibagi atas reksadana pasar uang yang berjumlah 10%, obligasi 43% dan 47%. Persentase tersebut ditentukan bukan secara asal-asalan tetapi dibagi sesuai dengan profil resiko kita sebagai pengguna.
Setelah selama sebulan saya berinvestasi menggunakan bibit, saya merasa sangat puas. Karena bibit mampu mengoptimalkan investasi reksadana saya. Selama sebulan lamanya, saya jarang menemukan protofolio saya berwarna merah atau mengalami kerugian.
Itu berarti aplikasi bibit berhasil menerapkan teknologi yang bernama Robo Advisor untuk menyarankan pengguna dalam memilih produk reksadana, sehingga sesuai  dengan profil resiko saya. Dapat dilihat pada gambar dibawah ini keuntungan yang saya dapatkan yaitu sebesar Rp 5,963 yaitu mengalami kenaikan sebesar 2.97%.
Produk-produk reksadana yang dipilih oleh Robo Advisor juga dipilih dengan metode yang terbaik, karena disesuaikan dengan tujuan keuangan, profil resiko dan usia dari seorang investor. Selama sebulan ini saya merasa sangat puas dengan produk investasi yang dipilih oleh Robo Advisor. Karena produk investasi yang diberikan oleh Robo Advisor merupakan produk investasi yang terbaik dan populer. Banyak para investor-investor dari pemula sampai professional memilih menginvestikan uang mereka ke produk investasi tersebut.
Oleh karena itu, apabila Anda ingin mencoba berinvestasi menggunakan bibit, saya menyarankan Anda untuk mengikuti saran investasi dari Robo Advisor.
Nah, apabila kita ingin melihat portofolio investasi reksadana, kita dapat melihat aset alokasi investasi yang telah kita lakukan.
Disini bibit akan mengalokasikan uang investasi kita sesuai dengan persentase yang telah disarankan oleh Robo Advisor. Nah, persebaran uang yang saya investasikan tersebut berjumlah Rp 30,000 untuk investasi Pasar Uang, Rp 80,000 untuk investasi obligasi dan Rp 90,000 untuk investasi saham.
Selama sebulan saya menjalani investasi ini saya telah mencapai return sejumlah Rp 5,963. Saya dapat melihat keuntungan dari masing-masing instrumen investasi tersebut dengan melihat di panel Aset Alokasi. Dapat dilihat pada investasi pasar uang saya menghasilkan return sebesar Rp 210, obligasi sebesar Rp 3,107, dan saham sebesar Rp 3,743.
Selain dapat melihat return dari masing-masing investasi yang telah dilakukan, kita juga dapat melihat dividen yang telah kita peroleh selama berinvestasi. Bagi Anda yang belum mengetahui apa yang dimaksud dengan dividen, berikut adalah definisi dari dividen di kamus investasi.
Dividen merupakan suatu bagian dari laba bersih suatu perusahaan yang dibagikan kepada para investor arau pemegang shaam pada periode yang tertentu. tetapi, perusahaan tersebut harus sudah mendapatkan persetujuan dari RUPS (Rapat Umum Pemegang Saham sebelum akan membagikan dividen tersebut.
Periode waktu dari pembagian dividen tersebut biasanya per satu tahun sekali. Namun, hal itu juga bergantung kepada kondisi dari keuangan perusaan pada saat tersebut. Apabila perusahaan sedang mengalami kerugian maupun membutuhkan untuk modal kerjanya, maka dividen tersebut tak akan dibagikan dan dialihkan menjadi laba ditahan.
Dan selama sebulan saya berinvestasi menggunakan bibit, saya sudah menerima dividen dari investasi obligasi Manulife Obligasi Unggulan Kelas A yaitu sebesar Rp 1,098. Nah, hal ini sangat menguntungkan bagi saya karena dalam jangka sebulan saya sudah mendapatkan dividen. Kita dapat melihat notifikasi penerimaan dividen dari button transaksi dan masuk ke menu History. Pada menu history tersebutlah kita dapat melihat riwayat transaksi yang telah dilakukan.
Demikianlah artikel mengenai pengalaman saya setelah selama sebulan berinvestasi menggunakan Bibit. Semoga dengan adanya artikel ini, Anda semakin yakin untuk melakukan investasi. Sesuai dengan slogan bibit, untuk memulai investasi kita dapat mencobanya dengan Mulai Aja Dulu. Dan bibit juga memperbolehkan Anda untuk berinvestasi mulai dari Rp 10.000 saja.
Editor: Muchammad Zakaria
Download berbagai jenis aplikasi terbaru, mulai dari aplikasi windows, android, driver dan sistem operasi secara gratis hanya di Nesabamedia.com:
Hanya seseorang yang suka menulis dan tertarik di bidang Teknologi. Dan orang yang selalu percaya akan kata-kata ‘Usaha tidak akan mengkhianati Hasil’.