Seperti yang kita tahu ada 2 komponen penting yang perlu kita perhatikan ketika ingin membuat website, yang pertama domain dan yang kedua adalah hosting.
Domain bisa diibaratkan sebagai nama alamat dari suatu website, misalnya Nesabamedia.com. Nama domain Nesabamedia.com sebenarnya berupa alamat IP, misal: 216.236.39.23. Tentu saja pengunjung sangat sulit untuk menghafal alamat IP dari suatu website, maka dari itu diperlukanlah domain yang digunakan untuk mempermudah pengunjung menghafal nama / alamat suatu website.
Sedangkan pengertian hosting sendiri adalah, sebuah tempat yang digunakan untuk menampung file atau data website kita. Hosting ini bisa diibaratkan sebagai rumah dimana di dalamnya terdapat berbagai macam barang-barang atau perabotan. Barang-barang atau perabotan tersebut bisa disebut sebagai file atau data website kita.
Dengan begitu, antara domain dan hosting tidak bisa dipisahkan karena mereka terikat satu sama lain. Seperti yang saya mention sebelumnya bahwa untuk membuat suatu website, minimal anda harus menyiapkan domain dan hostingnya.
Pemilihan Domain
Untuk pemilihan nama domain, pastikan domain tersebut menggambarkan brand anda. Misal, jika anda memiliki bisnis tentang jual beli bibit tanaman, maka domain yang bisa anda gunakan: kedaibibit.co.id atau agenbibit.com atau yang lainnya, sesuaikan dengan brand bisnis anda. Yang paling penting hindari tanda (-) pada suatu domain dan pastikan nama domain yang anda gunakan mudah diingat dan tidak terlalu panjang.
Pemilihan Hosting
Kita harus teliti dalam memilih hosting karena ini nanti berdampak pada kelangsungan website anda. Seperti yang kita tahu bahwa banyak sekali penyedia hosting yang ada di Indonesia, kalau jumlahnya dihitung dari penyedia hosting kecil sampai yang kelas kakap, mungkin sekitar 100 lebih penyedia web hosting yang tersebar di Indonesia.
Banyaknya penyedia hosting tersebut, membuat pemula kebingungan harus berlabuh pada hosting yang mana mengingat mereka sangat awam dan tidak begitu paham mengenai bagaimana tolak ukur suatu hosting yang bagus. Maka dari itu, melalui artikel kali ini kita akan menjelaskan mengenai tips memilih hosting yang berkualitas dengan harga kaki lima.
1. Cek Kualitas Server
Hal pertama yang perlu kita cek adalah kualitas server dari hosting itu sendiri. Jangan sampai bisnis anda di kanca dunia online malah menjadi boomerang pada kelangsungan bisnis anda disebabkan kualitas server yang buruk.
Ada banyak faktor yang perlu anda ketahui untuk menimbang bagus tidaknya suatu server hosting, salah satunya adalah lokasi server hosting itu sendiri. Akan lebih baik jika lokasi server dekat dengan negara tempat anda tinggal. Misalkan bisnis anda berada di Indonesia dan target pasar anda ialah warga Indonesia sendiri, maka pilih lokasi server yang juga berada di Indonesia.
Perhatikan juga hardware atau teknologi yang digunakan oleh server hosting tersebut, misalnya Processor, RAM, SSD / HDD dan lain sebagainya. Ini perlu juga diperhatikan karena teknologi yang digunakan juga berpengaruh terhadap kinerja server hosting itu sendiri.
2. Garansi Uptime
Apa itu garansi uptime? Garansi uptime merupakan persentase waktu server berjalan dalam kondisi aktif (tidak mati / shutdown). Kita harus mengetahui persentase uptime dari hosting tersebut karena jika persentase uptimenya rendah, maka itu berarti hosting tersebut sering mati. Ketika suatu hosting sering mati, itu berarti website anda yang berada di hosting juga kena dampaknya, yakni tidak bisa diakses pada waktu tertentu.
Anda tidak bisa toleransi dengan persentase uptime yang rendah, pilih hosting yang memberikan garansi uptime 99.9%. Jangan korbankan bisnis anda dengan memilih hosting yang murah namun dengan persentase uptime yang buruk.
3. Bandingkan Harga
Bukan menjadi rahasia umum jika setiap pembeli ingin mendapatkan harga yang terbaik ketika membeli sesuatu. Ketika memilih hosting, pastikan anda mendapatkan hosting yang berkualitas namun dengan harga yang tidak membuat dompet anda menjerit.
Tips yang bisa anda lakukan adalah dengan cara memasukkan beberapa penyedia hosting dengan spesifikasi yang sama / hampir sama beserta harganya ke dalam list (gunakan Ms. Excel untuk mempermudah anda melakukan ini) kemudian bandingkan antar hosting tersebut mana yang memberikan harga terbaik dengan spesifikasi yang tidak jauh berbeda.
Meskipun begitu, perbandingan harus dilakukan dengan teliti dan fair. Terkadang ada sedikit lebih mahal namun memberikan kualitas yang lebih baik, ada juga yang lebih murah namun kualitasnya agak buruk. Jadi anda harus bijak dalam hal ini.
Bagi anda yang ingin mendapatkan promo menarik dari berbagai penyedia hosting, langsung saja cek di Promohosting.id. Disana anda akan mendapatkan harga terbaik dengan diskon hingga 75%.
Kode promosi Niagahoster (salah satu penyedia hosting paling populer) juga bisa anda dapatkan disini. Kupon promo akan diupdate secara berkala oleh promohosting.id sehingga anda tidak perlu khawatir mendapatkan kupon promo yang sudah expired atau kadaluarsa.
4. Ulasan dari Pelanggan Lain
Kalau menurut saya pribadi, ulasan dari orang lain sangat mempengaruhi profile penyedia hosting. Pastikan anda terlebih dahulu membaca review atau ulasan orang lain mengenai masing-masing penyedia hosting.
Anda bisa menemukan review-review tersebut di forum, blog pribadi, grup facebook dan lain sebagainya. Namun tidak semua review bisa anda jadikan patokan karena ada review yang sifatnya ‘bayaran’ yakni review palsu yang bermaksud menipu calon pembeli, terutama dari golongan pemula yang tidak begitu paham mengenai website.
Baca review dari sumber yang terpercaya dengan penjelasan yang bersifat objektif, menyebutkan masing-masing sisi plus dan minus dari penyedia hosting itu sendiri. Ada aja pihak yang hanya menggembar-gemborkan kelebihannya saja guna menipu calon pembeli agar tertarik dengan penyedia hosting tersebut.
5. Customer Support
Faktor ini sangat jarang diperhatikan oleh pengguna. Selain kualitas server dan harga, cepat tidaknya customer support dalam menjawab / menyelesaikan permasalahan pengguna juga harus diperhatikan.
Customer support harus bisa stand-by 1 x 24 jam untuk melayani penggunanya. Akan merugikan jika hosting yang kita gunakan bermasalah atau tidak bisa diakses dan ketika kita melapor ke customer support, mereka sangat lama membalas laporan kita, bahkan ada yang baru membalas setelah 1-2 hari.
Mengingat website kita harus tetap online setiap saat, akan sangat fatal jika harus menunggu balasan dari customer service setelah 1-2 hari.
6. Disk Space dan Unlimited Bandwidth
Pastikan anda memilih hosting yang menawarkan unlimited disk space dan bandwidth. Tentu anda sebagai pemilik website tidak ingin jika lalu lintas data anda dibatasi. Maka dari itu, anda wajib hukumnya jika memilih hosting yang menawarkan unlimited bandwidth.
Sedangkan untuk disk space, ini tergantung kebutuhan saja. Ada pihak hosting yang hanya membatasi 500MB saja, ada juga yang tidak (unlimited). Tentu saja yang unlimited jauh lebih baik, sehingga kita bisa upload banyak file sekaligus tanpa khawatir disk penuh.
Tips-tips diatas wajib hukumnya untuk diterapkan ketika anda hendak memilih penyedia hosting mana yang menjadi pilihan anda. Semoga pilihan anda jatuh pada penyedia hosting yang sesuai dengan kebutuhan anda. Jangan lupa bagikan artikel ini ya, barangkali ada teman anda yang juga sedang bingung penyedia hosting mana yang harus mereka pilih.
Editor: Muchammad Zakaria
Download berbagai jenis aplikasi terbaru, mulai dari aplikasi windows, android, driver dan sistem operasi secara gratis hanya di Nesabamedia.com: