NESABAMEDIA.COM – Meski pada awalnya menjanjikan, dalam hal apapun tahun 2021 tidak menghadirkan potensi yang dimiliki industri gaming secara maksimal. Hardware generasi berikutnya masih sulit ditemukan, beberapa judul game yang dinanti malah ditunda lebih lama, dan beberapa judul besar bahkan diluncurkan dengan kekecewaan karena masalah bug.
Tahun 2022 membawa kembali harapan besar para pengguna game. Pasalnya, tahun 2022 dinilai menjadi tahun semakin membaiknya kondisi global dari pandemi. Dengan pemikiran semacam ini, setidaknya ada beberapa hal besar yang diharapkan bisa lahir di tahun 2022.
Hardware Generasi Berikutnya
Setahun sejak diluncurkannya Xbox Series X dan Playstation 5, segalanya dirasa masih sangat baik, karena produk-produk tersebut masih sering mengalami kehabisan stok di toko retailer di seluruh dunia.
Bagi PC gamer, hal yang sama terjadi pada kartu grafis, di mana banyak produk kartu grafis yang stoknya dihabiskan para penambang kripto dan spekulan.
Tidak peduli sebaik apa game yang akan diluncurkan tahun 2022, tanpa adanya hardware baru akan sulit untuk mendorong hadirnya game generasi berikutnya. Tentu saja, ini akan mendapatkan tantangan dari masalah kelangkaan chipset yang berdampak ke seluruh industri teknologi. Setidaknya, akan terlihat adanya peningkatan.
Cloud Gaming Jadi Mainstream
Cloud gaming telah ada sejak beberapa tahun yang lalu, namun karena beberapa alasan tertentu, ini tidak mampu memberikan terobosan. Google Stadia cukup menarik perhatian saat diumumkan, namun sayangnya tidak bisa memanfaatkan momentum hingga dua tahun setelahnya. Xbox Cloud Gaming yang menawarkan Xbox Game Pass Ultimate, memiliki kinerja cukup baik, namun masih dalam tahap beta dan harganya mahal.
Meski demikian, tahun 2021 menghadirkan beberapa cetakan biru industri cloud gaming yang lebih besar. Awal tahun ada GeForce Now yang meluncurkan RTX 3080 terbaru yang menawarkan teknologi Ray Tracing dan streaming 1440 piksel hingga 120fps. Kinerja PC semacam itu membutuhkan dana yang sangat mahal, karena inflasi yang terjadi pada pasar kartu grafis.
Potensi lain dari tanda kesuksesan cloud gaming adalah dari penawaran demo dan program weekend gratisan. Keduanya memang sudah ada sejak bertahun-tahun yang lalu, namun memindahkannya dalam bentuk cloud, akan secara signifikan mengurangi kebutuhan sumber daya yang ada.
Adaptasi Film Yang Lebih Baik
Film dan acara televisi yang mengadopsi game memiliki sejarah yang kurang baik, namun dalam beberapa tahun terakhir, terlihat adanya perubahan. Film Sonic the Hedgehog misalnya, menjadi salah satu film dengan lawakan segar, dan animasi yang fantastis. Pokemon: Detective Pikachu juga sama. Belum lagi dengan Mortal Kombat.
Tahun ini akan ada Uncharted, Super Mario Bros, Tomb Raider, Splinter Cell serta salah satu yang paling ditunggu-tunggu yakni The Last of US, yang akan ditayangkan sebagai film seri di HBO. Jadi pada dasarnya, sangat menarik jika studio film terus berupaya mengadopsi game ke film mereka dengan lebih baik lagi, dan yang terpenting mampu memuaskan ekspektasi para penggemar.
Lebih Banyak Konsol Genggam
2021 hampir menjadi tahunnya Steam Deck, dan meskipun ternyata harus ditunda sampai 2022, ini masih memiliki potensi besar untuk membawa PC Gaming ke dalam bentuk faktor portabel.
Kesuksesan berlanjut yang diraih Nintendo Switch juga menjadi kabar yang menggembirakan, yang membuktikan bahwa pasar konsol gaming genggam masih cukup besar, dan sangat menarik untuk melihat bagaimana ini akan dieksploitasi nantinya.
Download berbagai jenis aplikasi terbaru, mulai dari aplikasi windows, android, driver dan sistem operasi secara gratis hanya di Nesabamedia.com:
Pernah menjadi jurnalis dan juga Social Media Manager di Merdeka.com selama lebih dari 2 tahun, sebelum akhirnya mengerjakan sejumlah proyek website yang dioptimasi dan dimonetisasi Google Adsense.
Kini sedang aktif dalam pembuatan konten Youtube dokumenter bertema sosial serta menjadi penulis konten untuk sejumlah website.