NESABAMEDIA.COM – Intel telah merilis driver grafis Universal Windows Driver (UWD) baru untuk Windows 10, yang juga dikenal dengan nama Declarative Componentized Hardware, dengan sejumlah peningkatan yang menarik.
Driver grafis Intel versi 27.20.100.9079 dirilis secara bertahap untuk seluruh pengguna Windows 10 dan hadir dengan peningkat fitur pemilihan game. Seperti versi sebelumnya, driver baru ini diberi tanda sebagai Universal Driver, yang secara sederhana berarti akan isa digunakan di semua perangkat Windows 10 dengan versi 1709 atau terbaru.
Jika merujuk pada daftar perubahannya, pembaruan driver GPU Intel versi 27.20.100.9079 juga memperbaiki sejumlah isu, di mana pengguna mungkin pernah mengalami anomali grafis ketika bermain game dan saat itu mengubah mode layar dari maximum ke windowed.
Anomali grafis dalam game yang telah diperbaiki itu di antaranya yang sebelumnya ditemukan di game Assassin’s Creed Valhalla, Arma, Tom Clancy’s The Division 2, Fortnite, dan Angry Birds Space.
Namun sayangnya, Intel sekali lagi masih gagal untuk memberikan dukungan pada fitur yang paling populer bernama penjadwalan Hardware-Accelerated GPU (HAGS). Padahal, AMD dan Nvidia sudah merilis driver yang mendukung fitur tersebut sejak bulan Mei, yang dirilis bersamaan dengan pembaruan Windows 10 Mei 2020 (versi 2004). Fitur ini pada dasarnya memungkinkan GPU pengguna untuk mendapatkan kontrol manajemen memori dari CPU.
Adapun mengapa fitur ini begitu dinantikan kehadirannya untuk perangkat Intel adalah, karena penerapan manajemen memori yang baik dengan adanya HAGS ini, bisa memangkas penggunaan CPU di sejumlah konfigurasi sistem, dan mampu meningkatkan performa perangkat, meskipun tidak terlalu besar. Tentunya, fitur ini sangat dibutuhkan oleh para gamers yang terkadang game yang mereka mainkan meminta resources yang lebih.
Dalam sebuah dokumen dukungannya, Intel mengkonfirmasi bahwa saat ini pihaknya masih mengupayakan hadirnya dukungan fitur HAGS ini di pembaruan driver yang akan datang. Padahal sebelumnya, Intel telah menjanjikan kehadiran fitur tersebut setidaknya pada tahun 2020 ini. Ini berarti Intel telah gagal dalam menepati janjinya.
Editor: Muchammad Zakaria
Download berbagai jenis aplikasi terbaru, mulai dari aplikasi windows, android, driver dan sistem operasi secara gratis hanya di Nesabamedia.com:
Pernah menjadi jurnalis dan juga Social Media Manager di Merdeka.com selama lebih dari 2 tahun, sebelum akhirnya mengerjakan sejumlah proyek website yang dioptimasi dan dimonetisasi Google Adsense.
Kini sedang aktif dalam pembuatan konten Youtube dokumenter bertema sosial serta menjadi penulis konten untuk sejumlah website.