Berikut Unsur-Unsur Musik Beserta Fungsi dan Penjelasannya, Sudah Tahu?

Siapa yang tidak kenal musik? Banyak orang yang menyukai musik di dunia ini baik musik yang berisi kesedihan, kebahagian ataupun ungkapan emosi lainnya. Adapun yang menjadi dasar pembangun didalam terciptanya sebuah musik disebut sebagai unsur-unsur musik. Nah, pada artikel ini, saya akan menguraikan unsur-unsur musik yang perlu Anda ketahui

Mendengarkan musik seakan sudah menjadi kebiasaan bagi beberapa orang. Kita biasanya cenderung mendengarkan musik yang sesuai dengan perasaan kita sebagai ungkapan dari apa yang kita rasakan. Meskipun, lagu itu yang membuat kita sedih dan menangis, kita tetap menyukainya bahkan memutarnya berulang kali.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai 8 unsur-unsur musik, mari simak penjelasan dibawah ini.

[ez-toc]

Unsur-Unsur Musik

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, musik tentu tidak dapat berdiri sendiri tetapi ia dibangun oleh unsur-unsur musik yang terkandung didalamnya. Unsur-unsur musik ini sangat berperan penting dalam penciptaan sebuah musik yang indah dan enak didengar. Berikut dibawah ini 8 unsur-unsur musik yang perlu Anda ketahui.

1. Melodi

Melodi merupakan suatu susunan rangkaian nada-nada dengan urutan, interval, dan tinggi rendah yang berurutan secara logis dan berirama dengan tujuan/maksud tertentu. Melodi sendiri terdiri atas pitch, durasi dan tone. Pitch yang bisa disebut sebagai timbre atau warna suara, merupakan pengatur serangkaian not yang dilambangkan dengan huruf alfabet A – G. Adapun, durasi merupakan selang waktu tertentu yang diperlukan not untuk berubah menjadi melodi. Sedangkan, tone merupakan warna suara yang berbeda dari not yang dihasilkan oleh berbagai macam alat musik.

Melodi dengan tingkatan yang baik adalah melodi dengan interval yang terjangkau oleh alat musik maupun suara manusia dimana melodi tersebut tidak terlalu tinggi dan juga tidak terlalu rendah.

2. Irama

Sederhananya, irama yang juga disebut sebagai ritme, merupakan penentu ketukan didalam musik. Namun, didalam arti yang lebih luar, irama merupakan pergantian tinggi rendah, panjang pendek, dan keras (nyaring) lembut suatu nada atau bunyi serta pengulangan bunyi didalam suatu rangkaian musik.

Jika Anda mendengarkan lagu secara berulang-ulang maka Anda akan dapat menemukan irama dari lagu tersebut. Biasanya, irama didalam sebuah lagu akan membuat Anda bergerak secara fisik mengikutinya. Anda tentu pernah baik atau tidak sadar, menggerakkan kaki, kepala atau tangan Anda saat mendengarkan lagu untuk mengikuti irama lagu yang didengarkan.

3. Birama

Birama merupakan bagian dari suatu baris melodi yang menunjukkan berapa ketukan atau ayunan yang berulang-ulang yang muncul secara teratur dalam waktu yang sama didalam bagian tersebut. Contohnya adalah birama ¾ artinya adalah nada-nada pada setiap ruas birama senilai 3 ketukan yang setiap ketukannya senilai ¼.

Biasanya, suatu birama dibatasi oleh garis birama. Adapun, angka diatas tanda “/” atau penyebut, merupakan nilai nada dalam satu ketukan. Nah, birama yang nilai penyebutnya genap disebut sebagai birama banair, sedangkan birama yang penyebutnya ganjil disebut sebagai birama tenair.

4. Harmoni

Sederhanya, harmoni adalah suatu bentuk keselarasan paduan nada atau bunyi. Dalam arti yang lebih luas, harmoni merupakan sekumpulan nada yang jika dimainkan secara bersamaan maka akan menciptakan sebuah bunyi yang selaras dan enak didengar secara keseluruhan.

Harmoni terdiri atas elemen interval dan akor. Interval merupakan suatu susunan tiga nada yang jika dimainkan secara serentak maka akan terdengar harmonis. Sedangkan, akor yang akan menjadi pengiring melodi, tanpa adanya akor maka suatu musik akan seperti kehilangan separuh nyawanya dan akan terdengar tidak harmonis.

Jika Anda sedang mendengar sebuah lagu yang dibawakan oleh seorang penyanyi dengan iringan alat musik, coba perhatikan apakah nyanyiannya terdengar indah? Jika iya, berarti paduan bunyi yang tercipta antara alat musik dan lagu sudah selaras. Itulah contoh dari lagu yang harmonis.

5. Tempo

Tempo adalah suatu ukuran kecepatan birama lagu dimana semakin cepat sebuah lagu dimainkan maka semakin besar pula nilai tempo dari lagu tersebut. Didalam seni musuk, tempo dibagi kedalam 8 kategori yaitu:

• Largo (Lambat Sekali)
• Lento (Lebih Lambat)
• Adagio (Lambat)
• Andante (Sedang)
• Moderato (Sedang Agak Cepat)
• Allegro (Cepat)
• Vivace (Lebih Cepat)
• Presto (Cepat Sekali)

Dalam membuat dan membawakan lagu/musik, tempo menjadi hal utama yang perlu diperhatikan karena kita harus memastikan adanya kesesuaian kecepatan suatu lagu yang dinyanyikan dengan iringan musiknya. Jangan sampai sang penyanyi membawakan lagu lebih cepat atau lebih lama dari iringan musiknya.

Adapun, ukuran dari tempo adalah beat. Beat sendiri adalah ketukan yang menunjukkan jumlah ketukan dalam satu menit. Contohnya adalah jika suatu lagu dibawakan dengan beat MM 60, artinya adalah dalam satu menit terdapat 60 ketukan.

6. Tangga Nada

Tangga nada merupakan sekumpulan nada yang disusun secara bertingkat atau berjenjang seperti tangga, mulai dari salah satu nada dasar sampai dengan nada oktafnya seperti do, re, mi, fa, so, la, si dan do. Tangga nada sendiri terdiri atas 2 jenis yaitu diatonis dan pentatonis. Tangga nada diatonis tersusun atas 7 buah nada dengan 2 jenis jarak yaitu 1/2 dan 1. Sedangkan, tangga nada pentatonis tersusun atas 5 buah nada dengan jarak tertentu.

7. Dinamika

Dinamika adalah suatu tanda untuk memainkan nada dengan volume keras (nyaring) atau lembut. Biasanya, dinamika digunakan untuk menunjukan perasaan atau emosi yang terkandung didalam sebuah komposisi seperti riang, sedih, datar, atau agresif. Dengan adanya dinamika ini, pendengar dapat meresapi emosi yang terkandung didalam sebuah lagu.

8. Timbre

Timbre merupakan kualitas atau warna bunyi didalam seni musik yang sangat dipengaruhi oleh cara bergetar dan sumber bunyinya. Dengan kata lain, timbre ini akan bergantung pada instrumen musik yang digunakan. Jadi, meskipun dimainkan di nada yang sama, timbre yang dihasilkan oleh alat musik tiup akan menghasilkan bunyi yang berbeda dari alat musik petik.

Baiklah, semoga pembahasan mengenai unsur-unsur musik seperti yang telah dijelaskan diatas bermanfaat. Terima kasih!

Editor: Muchammad Zakaria

Nabilah Hannani

“If you’re doing your best, you won’t have any time to worry about failure.” H. Jackson Brown, Jr.