Referensi Keberadaan Windows 9 Ditemukan di Windows 11

NESABAMEDIA.COM – Pada build Windows 11 22567 yang telah tersedia di saluran Pengembang, Microsoft membawa beberapa fitur baru dan memuat banyak sekali perbaikan bug. Itu karena saat ini telah memasuki fase berikutnya dari sistem operasi baru tersebut, yakni peningkatan ke Windows 11 versi 22H2. 

Ketika banyak pengguna yang masih mencoba menguji beberapa fitur baru yang ada di build tersebut, pengguna Twitter dengan akun Xeno menemukan adanya referensi soal Windows 9 yang masih ada di Windows 11 Build 22567. Referensi itu bisa ditemukan di dalam file Migwiz yang terdapat di folder System32. Berikut ini jalur penuh dari file tersebut:

C:\Windows\System32\migwiz\replacementmanifests

File itu berisi detail mengenai banyak blok dalam pengumpulan data dari sistem Windows yang lama termasuk Windows 9. Kemudian ada juga penyebutan dari Windows Blue, yang merupakan kode nama yang terkait dengan Windows 8.1. Referensi ini sepertinya sudah ada sejak Windows 10 build pratinjau teknis 9860. Berikut ini isi dari file tersebut:

Sebagai informasi, khususnya bagi mereka yang belum begitu familiar dengan Windows 9, ini pada awalnya akan menjadi penerus dari Windows 8.1 atau Windows Blue. Namun ada beberapa rumor yang mengatakan bahwa Windows 9 menyebabkan masalah kompatibilitas karena memicu kebingungan dengan Windows 95 dan Windows 98. Hal tersebut memaksa Microsoft untuk memilih meluncurkan Windows 10. 

Meski rumor itu masuk akal, namun sebelumnya pihak dari Microsoft mengatakan bahwa pihaknya melewati Windows 9 karena alasan pemasaran semata. Saat itu, dijelaskan bahwa Microsoft ingin Windows yang baru setelah Windows 8.1, akan menjadi versi terakhir dari Windows. Mereka pun memutuskan untuk menggunakan angka 10 yang lebih merepresentasikan final dari sebuah versi, sehingga angka 9 pun dilewatkan. 

Beberapa anggapan lain mengatakan bahwa saat mengembangkan versi Windows setelah Windows 8.1, diduga Microsoft melakukan banyak sekali penambahan hal-hal baru, dan perbedaannya terlalu besar dari versi sebelumnya. Oleh karena itu diduga Microsoft pun memilih untuk menjadikan penerus dari Windows 8.1 adalah Windows 10.

Editor: Muchammad Zakaria

Bambang Rudiansyah

Pernah menjadi jurnalis dan juga Social Media Manager di Merdeka.com selama lebih dari 2 tahun, sebelum akhirnya mengerjakan sejumlah proyek website yang dioptimasi dan dimonetisasi Google Adsense. 

Kini sedang aktif dalam pembuatan konten Youtube dokumenter bertema sosial serta menjadi penulis konten untuk sejumlah website.