NESABAMEDIA.COM – Dengan hadirnya Windows 10, Microsoft telah menerapkan banyak sekali fitur baru dan juga pengaturan dengan tampilan antarmuka yang jauh lebih modern. Tujuannya agar semakin memudahkan pengguna Windows 10 dalam melakukan pengaturan dari kustomisasi bawaan sistem.
Meski secara umum, tampilan antarmuka dari aplikasi Settings di Windows 10 cukup memenuhi kebutuhan pengguna saat ini, namun Microsoft saat ini memiliki rencana untuk menjadikan pengganti Control Panel itu lebih baik lagi.
Pada pembaruan pratinjau terbaru, Microsoft diketahui tengah bereksperimen dengan fitur baru yang bernama “User Cleanup Recommendations’. Fitur ini bisa ditemukan di pengaturan penyimpanan dan secara garis besar, fitur ini memiliki fungsi yang memungkinkan pengguna untuk menemukan file yang tidak penting atau tidak lagi digunakan.
Lebih lanjut lagi, Microsoft juga akan menghadirkan fitur aplikasi pengarsipan ke halaman aplikasi Settings. Hal ini pertama kali terungkap dari pembaruan pratinjau di awal tahun ini. Namun tidak lama kemudian opsi tersebut dihilangkan untuk alasan yang masih belum diketahui, dan akhirnya kehadiran pembaruan Windows 10 Build 21277 menghadirkan fitur itu kembali.
Seperti namanya, fitur ini akan secara otomatis membongkar dan menghapus aplikasi dengan tetap menyimpan file dan pengaturan yang ada di aplikasi tersebut di layanan cloud. Sebagai informasi, fitur aplikasi pengarsipan ini hanya akan bekerja untuk aplikasi yang tersedia di Microsoft Store dan sistem di Windows 10 akan secara otomatis mengunduh dan memasangnya saat diinginkan oleh pengguna.
Monitor Baterai
Aplikasi Settings di Windows 10 akhirnya mendapatkan fitur monitor baterai. Fungsi dari fitur ini adalah untuk memungkinkan pengguna memonitor baterai pada perangkat mereka dengan informasi yang sangat mendetail. Tak hanya memonitor baterai saja, namun juga memonitor aktivitas di layar dan lainnya.
Seperti yang tampak pada gambar di atas, Windows 10 akan mendapatkan dukungan untuk penggunaan baterai dalam bentuk grafik yang menampilkan segala aktivitas dalam kurun waktu 24 terakhir atau 7 hari.
Pengaturan Taskbar
Microsoft juga dikabarkan tengah bereksperimen dengan peningkatan pada pengaturan kustomisasi Taskbar. Sebagai bagian dari pembaruan yang akan datang, Microsoft akan memindahkan sejumlah pilihan dari menu konteks Taskbar (klik kanan) ke halaman Settings.
Lock Screen
Lock Screen bawaan dari Windows 10 juga akan mendapatkan fitur baru, yang memanfaatkan keberadaan sensor akselerometer di perangkat pengguna untuk menghasilkan gambar animasi.
Windows Sets
Di pembaruan versi pratinjau terbaru, referensi yang membahas soal fitur Windows Sets kembali muncul. Ini bukan kali pertama referensi semacam itu muncul dan sekali lagi ini membuktikan bahwa fitur Windows Sets itu masih bisa menjadi kenyataan.
Sebagai informasi, Windows Sets ini adalah sebuah tampilan antarmuka yang berbasi Tab, untuk aplikasi di Windows dan sebelumnya telah diuji coba dengan Windows Insiders di tahun 2018 silam. Fiturnya, pada awalnya digunakan agar pengguna bisa mengelompokkan aplikasi tertentu dan melakukan navigasi di antara aplikasi tersebut di jendela yang sama, atau menambahkan tab itu ke File Explorer.
Microsoft mengatakan bahwa fitur ini mungkin akan benar-benar di masa mendatang. Namun sejumlah rumor menyebut bahwa fitur itu telah dihapus.
Windows Timeline
Microsoft sebelumnya juga berencana untuk merilis sebuah fitur baru bernama ‘Timeline with Location’. Fitur ini memungkinkan Windows 10 untuk menggunakan layanan Cortana di PC dan juga smartphone untuk menampilkan detail lokasi dalam bentuk timeline.
Namun karena Cortana sendiri telah dihentikan dukungannya oleh Microsoft, maka fitur ini pun kemungkinan tidak akan pernah ada. Khususnya karena tidak ada dukungan untuk bisa dijalankan secara cross-platform.
Download berbagai jenis aplikasi terbaru, mulai dari aplikasi windows, android, driver dan sistem operasi secara gratis hanya di Nesabamedia.com:
Pernah menjadi jurnalis dan juga Social Media Manager di Merdeka.com selama lebih dari 2 tahun, sebelum akhirnya mengerjakan sejumlah proyek website yang dioptimasi dan dimonetisasi Google Adsense.
Kini sedang aktif dalam pembuatan konten Youtube dokumenter bertema sosial serta menjadi penulis konten untuk sejumlah website.