Perlu 3 Jam, Booting Windows XP di CPU 1MHz

NESABAMEDIA.COM – Mungkin banyak orang yang membayangkan apa yang akan terjadi apabila menjalankan Windows pada sebuah prosesor yang 233 kali lebih lambat dari persyaratan minimum yang diminta. Jika anda salah satu di antaranya, NTDev memiliki jawabannya. 

NTDev, yang merupakan penggemar berat Windows dan memiliki motto ‘Mencoba hal-hal aneh sehingga anda tidak perlu melakukannya’, memutuskan untuk memasang Windows XP pada sistem dengan CPU Intel Pentium 1MHz, yang bahkan tidak memenuhi syarat menjalankan Windows 3.0 dari tahun 1990. 

Hasil dari menjalankan sistem operasi yang sedikit lebih modern dengan kecepatan prosesor dari tahun 1970, tidak mengejutkan. Untuk melakukan booting ke desktop dibutuhkan waktu sekitar tiga jam lamanya.

https://twitter.com/NTDEV_/status/1519101123818409985

“Sebuah demo Windows XP yang berjalan di Pentium 1MHz. Ini memakan waktu sampai 3 jam lamanya untuk booting. Ini juga tidak stabil,” cuit NTDev di akun Twitternya.

Menariknya, perangkat itu mampu membuka sebuah aplikasi sederhana untuk menampilkan kecepatan CPU, namun tentu saja, itu juga membutuhkan waktu yang sangat lama, dan bahkan aplikasi itu sendiri tidak stabil. Terakhir, mematikan Windows XP di CPU 1MHz itu berakhir dengan error Blue Screen of Death (BSOD). 

Sebagai informasi, Microsoft meluncurkan Windows XP pada tahun 2001 silam dan pada saat itu, sistem operasi tersebut membutuhkan minimal CPU dengan kecepatan clock 233MHz. Berhasil menjalankan Windows XP pada perangkat CPU yang ratusan kali lebih lambat dari yang dibutuhkan memang sebuah pencapaian tersendiri. Namun apakah ada nilai praktis dari hal semacam itu? Kemungkinan besar tidak, kecuali karena si pelaku hanya ingin menjawab rasa penasaran banyak pengguna di luar sana. 

“Sekedar memenuhi keinginan umat manusia yang tidak terpuaskan,” ungkap NTDev ketika menjawab komentar dari pengguna lainnya.

Rupanya apa yang dilakukan NTDev ini bukanlah yang pertama kali, dan sudah ada beberapa proyek eksperimental lain yang pernah dia kerjakan. Salah satunya yang juga cukup menarik adalah ketika dia menjalankan Windows 10 di kartu grafis Cirrus.

Editor: Muchammad Zakaria

Bambang Rudiansyah

Pernah menjadi jurnalis dan juga Social Media Manager di Merdeka.com selama lebih dari 2 tahun, sebelum akhirnya mengerjakan sejumlah proyek website yang dioptimasi dan dimonetisasi Google Adsense. 

Kini sedang aktif dalam pembuatan konten Youtube dokumenter bertema sosial serta menjadi penulis konten untuk sejumlah website.